Press Release

Intiland Kebut Pengembangan Kawasan Terpadu Aeropolis

Jakarta, (09/09) – PT Intiland Development Tbk sukses mewujudkan konsep kawasan terpadu terbaik dekat bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang. Mulai dikembangkan sejak 2012, Aeropolis berhasil menjadi salah satu pusat hunian dan bisnis yang bersinergi dengan pengembangan kawasan bandara.

Setelah sukses meluncurkan beragam produk hunian dan komersial, Aeropolis mengembangkan  fasilitas hunian terbaru yakni Aeropolis Residence (AR) 3. Tahapan pembangunan AR 3 ditandai lewat pelaksanaan ground breaking pada Selasa, 9 September 2014, oleh jajaran manajemen perseroan.

Wakil Presiden Direktur dan Chief Operating Officer Intiland, Suhendro Prabowo mengatakan bahwa Aeropolis berkembang sangat pesat. Konsep pengembangan Aeropolis sebagai kota bandara yang bersinergi dengan bandara internasional Soekarno-Hatta mulai terwujud.

“Aeropolis akan menjadi kawasan terpadu yang bersinergi dengan perkembangan bandara. Kami mengembangan beragam fasilitas dan gaya hidup seperti untuk hunian, perkantoran, ritel, komersial, otel, hingga pergudangan,” ungkap Suhendro.

Pembangunan Aeropolis Residence 3 menjadi pengembangan terbaru di Aeropolis. AR 3 merupakan  pengembangan apartemen terbaru setelah sukses meluncurkan AR 1 dan 2 serta Aeropolis Crystal Residence (ACR). Apartemen ini terdiri dari empat tower dengan jumlah unit per Tower adalah 470 unit apartemen dan 12 toko.

Perseroan sampai saat ini telah mengembangkan produk residensial yaitu AR1, AR2, AR3, dan ACR dengan total unit mencapai 4.335 unit, sampai dengan Agustus 2014 telah terjual 4.053 unit. Selain hunian, Aeropolis juga memiliki bangunan perkantoran dan ritel, Aeropolis Commercial Park (ACP) dengan total 105 unit, sampai dengan Agustus 2014 telah terjual 73 unit.

Saat ini pengembangan ACP telah menyelesaikan tahap pembangunan dan beberapa tenant sudah memulai tahap fit-out. Sampai saat ini dua tenant telah beroperasi yaitu Oryx Bistro, sebuah restoran dan sebuah kafe. Selain produk residensial dan komersial, Aeropolis juga mengembangkan hotel butik yang terdiri dari empat tower dengan 300 kamar.

Perkembangan sampai saat ini, tercatat lebih dari 600 unit dari apartemen di Aeropolis Residence 1 telah dihuni. Aeropolis juga menyediakan dua shuttle bus untuk transportasi penghuni ke bandara telah beroperasi. Fasilitas ini memberikan akses mudah ke bandara bagi para penghuni yang kebanyakan beraktivitas di bandara Soekarno-Hatta baik flight attendantground crew, maupun pilot.

Beberapa fasilitas gaya hidup yang dikembangkan untuk melengkapi kegiatan di kawasan ini adalah Club house, hotel butik, kondotel dan food center. “Dengan konsep kawasan terpadu, kami yakin Aeropolis mampu menghidupkan kawasan bandara dan sekitarnya,” tambah Suhendro.

Perkembangan pesat bandara Soekarno-Hatta sebagai bandara ke-8 tersibuk di dunia menurut Airport Council International, membuat kebutuhan yang tinggi untuk menunjang aktivitasnya. Memenuhi hal ini, Aeropolis juga akan mengembangkan Aeropolis Techno Park sebagai fasilitas untuk penyimpanan kargo maupun perkantoran.

Pertumbuhan Pesat

Intiland telah mengarahkan fokus pengembangan pada konsep kawasan terpadu yang terdiri dari beragam kegiatan di daerah-daerah strategis. Aeropolis merupakan salah satu proyek pengembangan kawasan terpadu yang berkembang pesat.

Potret ini tak luput dari lokasi Aeropolis yang strategis, terletak hanya sekitar 500 meter dari pintu masuk bandara Soekarno Hatta. Pertumbuhan arus penumpang bandara Soekarno Hatta yang diproyeksikan mencapai 64 juta penumpang pada 2014 serta rencana pengembangan bandara ke depan, turut menjadi salah satu faktor sukses dari pengembangan proyek ini.

Sampai dengan Agustus 2014 sebanyak 4.125 unit apartemen dan hotel telah terjual. Proyek Aeropolis memberikan kontribusi pendapatan penjualan mencapai Rp330 miliar hingga akhir semester I tahun ini.

“Kami percaya pada konsep pengembangan kawasan terpadu dengan skala besar dan jangka panjang dapat memberikan kontribusi positif pada perkembangan perusahaan,” kata Suhendro.

Perseroan akan terus melakukan pengembangan kawasan Aeropolis di masa depan. Dengan mengandalkan konsep pengembangan kawasan terpadu yang modern dan berlokasi strategis, perseroan yakin Aeropolis akan berkembang pesat.  Kehadiran proyek ini diharapkan tidak hanya mampu memberikan kontribusi bagi perusahaan, namun lebih dari itu juga memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, pengembangan bandara, serta para konsumen dan investor.